Sahabat Enzim – Kawat gigi sering menjadi pilihan untuk merapikan bentuk geligi yang berantakan. Bila rapi, gigi dapat berfungsi untuk mengunyah dengan tepat. Namun sering kali orang menggunakan behel sekadar agar tak ketinggalan zaman. Padahal, hal itu bisa membahayakan kesehatan mereka.
Dengan perkembangan zaman, banyak bermunculan tukang pasang kawat gigi yang sebenarnya tak berkompetan melakukan hal tersebut. Harga jasa ini memang lebih murah daripada mesti datang ke dokter gigi namun justru berbahaya bagi kesehatan pengguna.
Selain itu, menggunakan kawat gigi mempunyai sejumlah resiko yang mesti dicermati. Pelbagai bahaya yang mengancam bagi pengguna kawat gigi adalah sebagai berikut:
1. Gigi susah dibersihkan
Sisa makanan sering menempel di sela-sela kawat gigi dan bracket. Jika dibiarkan terus menerus, gigi akan menjadi kotor dan mudah rusak. Untuk itu, pengguna behel harus benar-benar membersihkan seluruh gigi dan behel yang digunakan agar tak menimbulkan karies atau kerusakan gigi.
2. Kuman dan bakteri bermunculan
Karena gigi yang berkawat susah dibersihkan, kuman dan bakteri akan mudah berkembangbiak di rongga mulut. Kuman jahat ini sering kali terselip di sela-sela behel serta karetnya jika tidak rajin dibersihkan.
Bila ini dibiarkan akan muncul masalah lanjutan seperti gigi rusak, bau mulut, dan sariawan.
3. Penularan penyakit
Memasang behel gigi di tempat yang ilegal mempunyai risiko penyebaran penyakit. Penyebabnya karena alat-alat yang digunakan dan bahan penyusun behel belum terjamin kebersihannya.
4. Gigi goyang
Saat memakai behel, posisi gigi akan berubah mengikuti kawat sehingga mudah goyang. Inilah yang membuat sakit saat mengunyah makanan.
5. Alergi kawat gigi
Berdasarkan penelitian, sekitar 30 persen pasien pemakai kawat gigi memiliki alergi terhadap kawat yang digunakan. Gejalanya misalnya terasa ngilu dan telinga terasa tersumbat.
6. Risiko penularan hepatitis dan HIV
Kawat gigi sering kali menyebabkan iritasi atau lubang kecil pada bibir dan bagian dalam mulut. Saat kamu melakukan hubungan seksual oral atau bahkan berciuman, virus HIV dan hepatitis bisa masuk ke aliran darah sehingga terjadi penularan.
Sahabat Enzim, bahaya penggunaan kawat gigi ini bisa dicegah dengan cara memasang behel di klinik gigi resmi. Kamu juga sebaiknya rajin menjaga kesehatan rongga mulut agar terhindar dari penyakit.
Untuk mengurangi risiko ini, kamu bisa menggunakan pasta gigi Enzim Orthodontic yang mempunyai kandungan lengkap bagi pemakai behel.
Pasta gigi ini dibuat tanpa detergen yang diformulasikan untuk pengguna kawat gigi sehingga dapat membantu mengatasi problem yang timbul terutama pada awal-awal pemakaian kawat gigi.
Kandungan zat aktif seperti amyloglucosidase, glucose oxidase, lactoperoxidase bermanfaat untuk mengembalikan kualitas air ludah agar dapat mengontrol keseimbangan bakteri di dalam rongga mulut. Lysozyme dan lactoferrin bermanfaat untuk menangkal bakteri patogen penyebab penyakit.
Allantoin bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan luka seperti sariawan dan gusi berdarah yang sering terjadi pada pengguna kawat gigi.
Colostrum yang tinggi bermanfaat memberikan kelembaban pada rongga mulut, mengurangi gesekan dari kawat gigi. Colostrum bersinergi dengan enzimatik sistem yang ada di dalam pasta gigi Enzim, bermanfaat untuk meningkatkan kontrol terhadap bakteri di rongga mulut terutama pada kondisi mulut kering.
Pasta gigi ini juga mempunyai bahan abrasif yang rendah namun berdaya bersih yang tinggi. Alhasil, kandungannya dapat masuk ke dalam sela kawat dan membantu membersihkan daerah yang sulit terjangkau sikat gigi.
Jadi kurangi kecemasanmu memakai kawat gigi dengan Enzim Orthodontic.